by:M.Nuhung Arifin
Abu bakar Al Qurosyi meriwayatkan dengan isnadnya sampai kepada ibnu Umar, dia
berkata : Iblis menemui Nabi Musa, lantas berkata, "Wahai Musa, engkau telah
dipilih oleh Allah dengan membawa risalaNya dan Allah telah berbicara dengan
sungguh-sungguh, dan aku termasuk mahluk Allah yang berdosa, aku ingin bertobat,
maka tolonglah aku di sisi Tuhanmu Azza wa Jallah supaya Allah menerima tobat"
Maka nabi Musa berdoa kepada Allah , maka dikatakan, "engkau telah menyelesaikan
keperluanmu" maka nabi Musa menemui Iblis lantas berkata, "Kamu diperintah supaya
sujud ke kuburan Nabi Adam dan Alloh menerima tobatmu " Maka Iblis sombong dan
marah dia berkata, "Aku tidak mau sujud ketika dia hidup, apakah aku akan sujud
kepadanya setelah ia mati? " Berkata Iblis "Wahai Musa, karena engkau telah
menolongku maka engkau punya hak maka ingatlah kepadaku dalam tiga hal maka aku
tidak merusak dalam tiga hal :
1.Ingatlah ketika engkau marah, sesungguhnya bisikanku itu ada dalam hatimu, dan
mataku dalam dua matamu, dan aku mengalir darimu dalam tempat mengalirnya darah.
2.Ingatlah kepadaku ketika enkau campuh perang karena aku akan datang kepada anak
adam ketika berdesak-desak dalam perang, aku mengingatkan kepada manusia tentang
anaknya, istrinya, dan keluarganya hingga dia berpaling (lari dari perang)
3.Janganlah kamu menemani duduk wanita yang bukan mahromnya, karena sesungguhnya
aku adalah utusannya kepadamu dan utusannya kepadanya" (Askaamul Marjan 207).
-Dengan adanya kisah ini, maka kita harus mengerti jika kita marah, ingatlah bahwa
marah itu pengaruh gangguan Iblis/syetan
-Dalam sabilillah, kemudian kita selalu ingt keluarga, itu juga pengaruh /gangguan
Iblis/syetan.
-Kalau kita nyepi dengan wanita yang bukan mahromnya, maka Iblis/syetan mendorong
membesarkan setrum berbuat pelanggaran.
Al Qurosyi telah meriwayatkan dari Abdurrohman bin Zaid, dia berkata ketika Nabi
Musa duduk dalam sebagian majelisnya, tiba-tiba datang Iblis memakai burnus (baju
luar yang menutup kepala). Setalah dekat denga Nabi Musa dia melepaskan burnusnya,
kemudian meletakkannya dan berkata kepadanya " salam sejahtra buatmu, Wahai Musa.
"Maka Nabi Musa menjawab "Salam sejahtra buatmu, siapakah engkau? "Dia berkata ,
Saya Iblis" Nabi Musa berkata, "Mudah-mudahan Allah tidak menghiduokanmu, kenapa
kamu datang? " Iblis berkata , "Aku datang karena kedudukanmu di sisi Alloh dan
tempatmu di sisiNya. Berkata Nabi Musa "Apa yang aku lihat sesuatu ada padamu?"
Berkata Iblis, "Aku menyambar hati hamba-hamba Allah ", berkata Nabi Musa " Apa
perbuatan manusia, yang dengannya engkaumenguasai kepadanya, "Iblis menjawab, "
Jika seorang ujub kepada dirinya, banyak amalnya dan lupa dosa-dosanya. Dan aku
menakut-nakuti (memperingatkanmu) tiga hal :
1.Jangan kamu nyepi dengan seorang perempuan yang tidak halal bagimu, karena
sesungguhnya tidak nyepi seorang laki-laki dengan seorang perempuan yang telah
halal baginya kecuali aku menemaninya selain teman-temanku sehingga aku
merusaknya.
2.Jangan kamu berjanji sesuatu janji kecuali engkau memenuhinya, karena
sesungguhnya tidak berjanji seseorang dengan suatu janji kecuali aku menutupi
antara dia dengan memenuhi janjinya.
3.Jangan sekali-kali kamu shodaqoh kecuali kamu harus meneruskannya, karena
sesungguhnya tidak mengeluarkan seseorang akan shodaqoh lantas dia tidak
meneruskannya kuali aku menemaninya selain teman-temanku sehingga aku menutupi
antara dia dia dengan mengeluarkan shodaqohnya"
Kemudian dia pergi sambil berkata, "oh alangkah celakanya !" Berkata begitu tiga
kali. Musa telah mengerti apa-apa yang dia akan memberi peringatan supaya hati-hati dengannya anak cucu Adam (Talbisu Iblis 30)
Abu bakar Al Qurosyi meriwayatkan dengan isnadnya sampai kepada ibnu Umar, dia
berkata : Iblis menemui Nabi Musa, lantas berkata, "Wahai Musa, engkau telah
dipilih oleh Allah dengan membawa risalaNya dan Allah telah berbicara dengan
sungguh-sungguh, dan aku termasuk mahluk Allah yang berdosa, aku ingin bertobat,
maka tolonglah aku di sisi Tuhanmu Azza wa Jallah supaya Allah menerima tobat"
Maka nabi Musa berdoa kepada Allah , maka dikatakan, "engkau telah menyelesaikan
keperluanmu" maka nabi Musa menemui Iblis lantas berkata, "Kamu diperintah supaya
sujud ke kuburan Nabi Adam dan Alloh menerima tobatmu " Maka Iblis sombong dan
marah dia berkata, "Aku tidak mau sujud ketika dia hidup, apakah aku akan sujud
kepadanya setelah ia mati? " Berkata Iblis "Wahai Musa, karena engkau telah
menolongku maka engkau punya hak maka ingatlah kepadaku dalam tiga hal maka aku
tidak merusak dalam tiga hal :
1.Ingatlah ketika engkau marah, sesungguhnya bisikanku itu ada dalam hatimu, dan
mataku dalam dua matamu, dan aku mengalir darimu dalam tempat mengalirnya darah.
2.Ingatlah kepadaku ketika enkau campuh perang karena aku akan datang kepada anak
adam ketika berdesak-desak dalam perang, aku mengingatkan kepada manusia tentang
anaknya, istrinya, dan keluarganya hingga dia berpaling (lari dari perang)
3.Janganlah kamu menemani duduk wanita yang bukan mahromnya, karena sesungguhnya
aku adalah utusannya kepadamu dan utusannya kepadanya" (Askaamul Marjan 207).
-Dengan adanya kisah ini, maka kita harus mengerti jika kita marah, ingatlah bahwa
marah itu pengaruh gangguan Iblis/syetan
-Dalam sabilillah, kemudian kita selalu ingt keluarga, itu juga pengaruh /gangguan
Iblis/syetan.
-Kalau kita nyepi dengan wanita yang bukan mahromnya, maka Iblis/syetan mendorong
membesarkan setrum berbuat pelanggaran.
Al Qurosyi telah meriwayatkan dari Abdurrohman bin Zaid, dia berkata ketika Nabi
Musa duduk dalam sebagian majelisnya, tiba-tiba datang Iblis memakai burnus (baju
luar yang menutup kepala). Setalah dekat denga Nabi Musa dia melepaskan burnusnya,
kemudian meletakkannya dan berkata kepadanya " salam sejahtra buatmu, Wahai Musa.
"Maka Nabi Musa menjawab "Salam sejahtra buatmu, siapakah engkau? "Dia berkata ,
Saya Iblis" Nabi Musa berkata, "Mudah-mudahan Allah tidak menghiduokanmu, kenapa
kamu datang? " Iblis berkata , "Aku datang karena kedudukanmu di sisi Alloh dan
tempatmu di sisiNya. Berkata Nabi Musa "Apa yang aku lihat sesuatu ada padamu?"
Berkata Iblis, "Aku menyambar hati hamba-hamba Allah ", berkata Nabi Musa " Apa
perbuatan manusia, yang dengannya engkaumenguasai kepadanya, "Iblis menjawab, "
Jika seorang ujub kepada dirinya, banyak amalnya dan lupa dosa-dosanya. Dan aku
menakut-nakuti (memperingatkanmu) tiga hal :
1.Jangan kamu nyepi dengan seorang perempuan yang tidak halal bagimu, karena
sesungguhnya tidak nyepi seorang laki-laki dengan seorang perempuan yang telah
halal baginya kecuali aku menemaninya selain teman-temanku sehingga aku
merusaknya.
2.Jangan kamu berjanji sesuatu janji kecuali engkau memenuhinya, karena
sesungguhnya tidak berjanji seseorang dengan suatu janji kecuali aku menutupi
antara dia dengan memenuhi janjinya.
3.Jangan sekali-kali kamu shodaqoh kecuali kamu harus meneruskannya, karena
sesungguhnya tidak mengeluarkan seseorang akan shodaqoh lantas dia tidak
meneruskannya kuali aku menemaninya selain teman-temanku sehingga aku menutupi
antara dia dia dengan mengeluarkan shodaqohnya"
Kemudian dia pergi sambil berkata, "oh alangkah celakanya !" Berkata begitu tiga
kali. Musa telah mengerti apa-apa yang dia akan memberi peringatan supaya hati-hati dengannya anak cucu Adam (Talbisu Iblis 30)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar